Sinopsis Film

Mereka Bilang, Saya Monyet!: Lugas juga Liar

Pernahkah Anda membaca cerita-cerita pendek karya Djenar Maesa Ayu? Bagaimana jika kisah itu dituangkan dalam layar lebar. Hasilnya, 'Mereka Bilang, Saya Monyet!', lugas juga liar.
'Mereka Bilang, Saya Monyet!' adalah salah satu judul cerita pendek (cerpen) Djenar yang kemudian juga dipilih sebagai judul buku kumpulan cerpennya. Namun dalam film ini bukan hanya satu cerita yang ditonjolkan Djenar.
Dengan mulus ia mengkombinasikan 2 cerpen dalam satu film. Yaitu 'Lintah' dan 'Melukis Jendela'. Djenar memang memutuskan untuk mendistribusikan filmnya ini lewat jalur indie. Tanpa sensor dan sangat menonjolkan ciri khas Djenar yang suka bertutur cuek dan menyentil masalah seks.
Kisah dimulai dengan seorang peran utama yaitu Adjeng (Titi Sjuman). Ia seorang penulis cerita anak-anak yang tinggal di sebuah apartemen milik kekasihnya. Selain punya kekasih tetap, Adjeng kerap terlihat bermesraan dengan seorang pria seorang penulis senior yang diperankan Ray Sahetapy.
Adjeng begitu keras dan agresif dengan sahabat juga kehidupan percintaannya, tapi sebaliknya ia sangat penurut dan tidak macam-macam dengan ibunya (Henidar Amroe). "Iya mom... baik mom" adalah kata-kata yang tak pernah absen dari mulutnya setiap kali ibunya memberi nasihat.
Ternyata sejak kecil Adjeng selalu pasif dalam keluarga. Kepribadian Adjeng terbentuk dari keluarga broken home yang tidak menentu. Di balik diamnya, Adjeng menyimpan trauma besar yang tak pernah bisa ia hapus. Namun ia selalu memilih untuk menikmati luka itu sendirian.
Kini saatnya semua berubah. Dendam harus terselesaikan dan topeng tak bisa lagi dipasang Adjeng di depan teman juga sahabatnya.
Banyak adegan syur disuguhkan dalam film ini. Namun semua dinilai tidak berlebihan dan pantas hadir dalam film. Boleh dibilang tema 'Mereka Bilang, Saya Monyet!' memang berat, tapi coba saja ambil kesempatan.
Bagaimana sastra Indonesia bisa tertuang dengan sempurna bisa diintip lewat film ini. Cast yang tepat dan alur maju mundur khas tulisan Djenar yang sempurna. (detikHOT / Tanggal: 08/01/2008 14:12 WIB)